-->

Rangkuman Lengkap Pohon Mahang, Mahang Bercak dan Mahang Damar

 


MAHANG - Macaranga pruinosa (Miq.)

  Jenis ini tumbuh secara alami di Semenanjung Malaya, Sumatera,  dan di seluruh pulau Kalimantan, dan biasanya tumbuh di hutan sekunder tua dan muda di kawasan hutan rawa gambut, rawa air tawar din hutan daratan, termasuk hutan kerangas. Adakalanya mahang terdapat pula dalam hutan primer, yaitu di bagian-bagain hutan yang terbuka. Pertumbuhannya cepat. Dalam belukar tua yang berumur sekitar 30 tahun di Kalimantan Timur, pohonnya dapat mencapai tinggi sekitar 25 m dengan diameter sampai kira-kira 50 cm. Perbanyakan jenis ini hanya  dikenal dengan biji.      

 Mahang atau Macaranga pruinosa termasuk suku Euphorbiaceac.  Pohonnya dapat mencapai tinggi sampai 25 m dan diameter sampai 55  cm. Batangnya lurus, bulat,  tidak berbanir, berkulit halus yang berwarna  coklat muda abu-abu. Pepagannya mengeluarkan getah yang berwarna merah bening dan lengket. Tajuknya agak melebar dan tidak berapa  lebat. Daunnya tunggal, berbentuk bundar telur yang melebar dan bercangap dalam tiga. Permukaan bawah daunnya  putih, berbulu halus  dengan urat daunnya menjari. Berdaun penumpu yang berbentuk setengah bulatan. Perbungaan jantan dan betina terpisah. Bunga-bunga tersebut tersusun dalam bentuk malai, berbulu, ruas-ruas bunga berukuran   kecil dan berwarna hijau muda. Buahnya kecil, berbentuk bulat telur terbalik, melebar dan berlekuk tiga.        

Kayunya putih dan kayu yang sudah tua berteras. Termasuk kayu   ringan dengan (B.J. 0,38) serta kelas kekuatan IV dan kelas keawetan V.   Pada umumnya sifat-sifat kayu mahang tidak banyak berbeda dan lebih   baik dari kayu jenis-jenis marga Macaranga lainnya. Mahang sering ditebang orang untuk diambil kayunya, tetapi catatan tentang pemanfaatannya yang khusus tidak diketahui.


MAHANG BERCAK - Macaranga hypoleuca (Reichb.f. & Zoll.) Muell. Arg.       


Kayu mahang termasuk jenis kayu yang lunak, berwarna pucat dan mempunyai B.J. 0.45, dengan kelas keawetan III dan kelas kekuatan II-III. Kayu ini banyak dipakai sebagai papan, dan perabot rumah tangga. Kulit batang, akar dan ranting muda yang direbus dapat digunakan seba- gai obat demam, ekspektoran dan obat kejang otot.      

Seperti juga merkubung, mahang termasuk suku jarak-jarakan atau Euphorbiaceae. Mahang merupakan pohon berukuran sedang, yang ting- ginya dapat mencapai 30 m dengan batang bebas cabang 15m -20m, dan diameter sampai 35 cm. Batangnya bulat, lurus dan tidak berbanir. Kulit luar batangnya benvarna abu-abu, kadang-kadang dengan bercak- hercak hitam. Tajuk pohon tidak lebat. Daunnya tunggal, berseling, bercaping tiga, kaku, getas. Permukaan bawah putih berlilin dan permukaan atasnya hijau tua dan agak mengkilat. Tangkai daun panjang dan pada pangkalnya yang masih segar jika dipotong mengeluarkan cairan encer yang berwarna coklat bening dan agak lengket. Karangan bunganya berbentuk malai dan berkelompok. kadang-kadang berbuIu halus. Bunga jantan dan hetina terpisah tetapi masih terdapat dalam satu pohon. Buah-nya berupa buah kotak yang berlekuk tiga dan kecil. Mahang terdapat di kawasan Malesla, terutama di Kalimantan, Sumatera dan Malaysia. Tumbuh baik pada ketinggian sampai 2400 m. Jenis ini tumbuh di belukar (hutan sekunder) dan di tempat-tempat terbuka daiam hutan primer.     Perbanyakan secara alamialah dengan biji. Biji-biji tersebut mudah sekali tumbuh di tempat-ternpat terbuka. Pertumbuhannya sangat cepat, tumbuhan muda yang berumur enam bulan sudah dapat mencapai tinggi sampai 5 m.


MAHANG DAMAR - Macaranga triloba (BI.) Muell. - Arg      


Mahang damar dalam ilmu tumbuhan dikenal dengan nama Macaranga triloba dan termasuk suku Euphorbiaceae. Jenis ini merupakan pohon berukuran sedang, yang tingginya dapat mencapai 35 m. Batang bebas cabangnya dapat sampai 25 m. Batangnya bulat, halus dan berwarna aguk abu-abu kehijauan. Diameter batang dapat mencapai 70 cm dan kadang-kadang berbanir tetapi kecil. Kulit luar agak lebal, berdaging tipis yang warnanya agak kuning keputihan, dan agak lekat. Tajuk pohon berbangun seperti payung, yang melebar di bagian atas. Daun tersusun tunggal, bercaping tiga, lemas, warna permukaan daun atas dan bawah hijau tetapi permukaan daun bawah lebih kasar dan agak herbuIu halus. Sama seperti Mahang, bunga jantan dan bunga betina terpisah. Yang jantan relatif lebih kecil dari pada bunga betina. Bunga kecil warna kuning, tersusun dalam maIai. Buahnya buah kotak yang ternagi dalam 3 ruang, berukuran kecil dan keras. Jenis ini berbunga dan berbuah sepanjang tahun.     

 Kayunya ringan dengan B.J. 0.45, kelas keawetan V dan kelas ke-kuatan llI. Kayu jenis ini baik untuk kayu bakar. Kegunaan lainnya bellum pemah diIaporkan. Kulitnya mengeluarkan gom yang baik untuk industri lem dan juga mengeluarkan tanin yang dapat dimanfaatkan untuk industri penyamakan, meskipun kualitasnya tidak sebaik tanin dari jenis bakau-bakau. Kulit yang biasanya dicampur dengan daun yang muda ataupun kuncup dan buahnya, dimanfaatkan pula sebagai obat tradional oleh penduduk Jawa.    

Perbanyakan alami dengan bijinya. Cara lain yang lebih baik belum pernah dicoba. Tampaknya semai jenis ini sangat tahan terrhadap kompetisi dengan berbagai jenis gulma.      Mahang damar banyak terdapat di kawasan Malesia, terutama Malaysia, Bormo, Sumatra dan Jawa. Tetapi di Jawa tampaknya populasinya sudah mnenurun dan sekarang jarang sekali didapai. Mahang damar umumnya tumbuh di hutan sekunder tua (belukar tua), daerah padang terbuka dan hutan primer yang dibuka. Jenis ini merupakan salah satu jenis pionir yang berhasil baik. Penyebarluasannya terbatas di dataran rendah atau tempat yang berkuit-bukit dengan ketinggian sekitar 100 mdpl . Di Thailand dan Birma dilaporkan jenis ini tumbuh meluas di hutan-hutan dataran rendah. Juga umum tumbuh di belukar. Mahang Damar sangat menyukai daerah dengan tanah berpasir putih-kuning, lepas dan agak berliat.


0 Response to "Rangkuman Lengkap Pohon Mahang, Mahang Bercak dan Mahang Damar"

Post a Comment

jangan diisi

iklan dalam artikel

iklan display

Iklan dalam feed